Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

My Wedding

Program Kerja KKN Sederhana yang Sukses Dilakukan Ini Berdasarkan Pengalaman Pribadi

Menyusun program kerja adalah keharusan saat kita melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Sebagai kegiatan pengintegrasian pendidikan dan pengabdian masyarakat, KKN memang menuntut mahasiswa dapat menerapkan ilmu dan kemampuannya yang didapat saat kuliah di tengah masyarakat. Kegiatan KKN yang dilakukan selama 45 hari ini akhirnya nanti akan dijadikan sebuah laporan KKN dan akan diadakan tes lisan seperti wawancara oleh dosen (kegiatan bisa saja berbeda tiap kampus). 

Program kerja KKN Sederhana dan berhasil
Program Kerja KKN

Berdasarkan pengalaman aku melakukan KKN dulu saat masih berstatus mahasiswa juga membuat proker alias program kerja. Karena aku mahasiswa dari fakultas keguruan, maka kegiatan KKN dilakukan berbarengan dengan PPL atau Program Praktik Pengalaman Lapangan. Jadi program tersebut disebut KKN-PPL terpadu. Kegiatan PPL lebih lama dilakukan yaitu selama 3 bulan. Kelompok yang aku dapat kebetulan dari fakultas yang sama, jadi kami setuju melakukan KKN juga selama 3 bulan seperti halnya kegiatan PPL. Padahal seharusnya hanya 45 hari hari untuk KKN. 

Sesampainya di desa tempat kami melakukan KKN juga belum tahu harus membuat program apa selama KKN dan PPL ini. Membawa nama almamater tentu kami juga bersemangat untuk memberikan pengalaman berharga selama tinggal di desa tersebut. Program kerja kami akhirnya terbentuk dan berjalan dengan baik selama kegiatan. Karena basic kami di pendidikan sudah pasti program kerja tidak jauh-jauh dari tema tersebut. 

Mungkin ada yang seperti aku, belum terbayangkan bagaimana kegiatan KKN tersebut. Belum ada gambaran program kerja yang harus dilakukan apa saja. Berikut ini adalah program kerja KKN sesuai pengalaman pribadi dan ada juga proker yang ingin dilakukan tapi tidak terlaksana. 

1. Mengunjungi Pamong Desa 


Sebagai pendatang, tentu saja kami harus mendekati pamong sebagai orang yang paling berpengaruh di daerah tersebut. Kepala desa, RT dan RW sekitar kita bisa mendapat informasi penting tentang desa yang akan kita tinggali tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, maka kamu dan kelompokmu bisa mengetahui apa saja yang dibutuhkan dan apa yang kalian bisa bantu. 

Benar saja, saat dulu kami mengakabkan diri dengan pamong desa kami jadi sering diberi informasi dan dimintai bantuan yang berhubungan dengan desa tersebut. Setelah memperkenalkan diri, keesokan harinya kami berkeliling kampung untuk mengenal desa tersebut. Mengetahui letak fasilitasnya juga seperti pasar, pertokoan, ATM dan lain sebagainya. 

2. Membuat Les TPA di Masjid 


Kebetulan kami tinggal di salah satu rumah penduduk yang punya banyak kamar untuk menampung kami. Rumah tersebut tepat di seberang masjid desa tersebut. Jadilah kami berinisiatif membuat jadwal mengajar mengaji anak-anak desa tersebut setiap sore di masjid. Saat itu kegiatan mengajar mengaji di masjid tersebut sedang berhenti karena guru yang bisasa mengajar pindah dan belum ada yang menggantikan. 

Program kerja KKN Sederhana dan berhasil

Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat sekitar terutama anak-anak. Mereka bersemangat berangkat ke masjid sesuai jadwal yang diberitahukan. Perlu kesabaran tentu memang jika urusan dengan anak kecil. Apalagi mengajarkan sesuatu yang harus diulang-ulang. 

3. Membuat Les Bimbel 


Selain les mengaji, kelompok kami juga membuat les bimbingan belajar (Bimbel) yang dijadwalkan siang hari. Pengajarnya kami buat bergantian, karena bimbel yang kami buat khusus untuk anak SD saja. 

Seperti les mengaji tadi, les bimbel ini juga antusias diikuti anak-anak desa sekitar. Bahagia ya jika kita berguna untuk orang lain. Seperti perjuangan kita kuliah terbayar penuh bangga melihat semangat mereka. 

4. Membersihkan Masjid dan Pemakaman Umum 


Program kerja KKN ini dilakukan dari permintaan bantuan dari pamong desa. Saat memasuki bulan ke dua kegiatan KKN kami bertepatan dengan bulan ramadhan. Rutinitas di desa tersebut, warga akan gotong royong membersihkan pemakaman umum untuk menyambut bulan suci. Jadi kami ikut membantu warga bergotong royong juga. 

Untuk membersihkan masjid sebenarnya kami lakukan bukan hanya untuk menyambut bulan puasa saja. Namun karena kegiatan kami juga sering dilakukan di masjid jadi membersihkan masjid sering dilakukan bahkan setiap hari secara bergantian. Namun khusus dalam menyambut puasa, kami khususkan semua untuk bersama-sama membersihkan dari dalam masjid hingga selokannya sampai bersih. 

5. Membuat Stan Jualan Takjil 


Seperti yang aku bilang tadi bahwa kami melewati kegiatan KKN saat bulan puasa maka kami sama-sama membuat menu takjil siang hari dan menjualnya di sore hari. Di desa tersebut kebetulan memang ada tempat khusus menjajakan takjil selama bulan ramadhan. Jadi kami berinisiatif ikut membuka stan disana. 

Program kerja KKN Sederhana dan berhasil

Menu andalan yang ditawarkan adalah es pisang hijau. Dikemas dalam cup plastik dan dibandrol dengan harga 5000 rupiah. Kadang membuat gorengan seperti risol dan lainnya. Lumayan hasilnya, bisa untuk uang khas kami mengurangi biaya patungan untuk kegiatan. 

6. Senam Sehat Minggu Pagi 


Bersama-sama ibu-ibu sekitar juga kami membentuk kegiatan senam setiap setiap pagi di halaman masjid. Kebetulan areanya luas untuk tempat kami mencari keringat dengan iringan lagu senam yang tidak terlalu berat. 

Program kerja KKN Sederhana dan berhasil
Senam Minggu Pagi

Tidak hanya ibu muda yang bisa ikut, anak-anak juga bisa bergabung bersenam bersama dan sehat bersama. 

7. Mengajar Ibu-Ibu Membuat Kerajinan Tangan 


Ada dua orang kelompok kami kebetulan bisa membuat beberapa jenis kerajinan yang memiliki nilai jual. Membuat pouch dari kain perca dan membuat bunga dari sedotan. Hasilnya memiliki nilai jual jika pemasarannya bagus. Jika tidak dijual pun hasil kerajinan tangannya bisa digunakan sendiri. 

Karena tidak semua anggota kelompok bisa membantu mengajarkan, maka yang lain ikut menyuport dengan mengikuti kegiatan tersebut. Bila kamu tertarik membuat program kerja ini, kamu bisa meluaskan langkah dengan memposting hasil kerajinan di sosial media. Hal tersebut bisa menjadi pemasaran yang bagus di era sekarang. Semangat ibu-ibu yang mengikuti kegiatan tersebut pasti makin besar jika hasil tangannya ada peminatnya dan berhasil dijual. 

8. Membuat Plang Masjid 


Masjid yang biasa kami kunjungi di desa tempat kami KKN termasuk besar dan fasilitasnya memadai tapi memang kategorinya bangunan baru. Jadi plang masjid belum ada, tapi nama masjid tersebut sudah ada sebenarnya. 

Program kerja KKN Sederhana dan berhasil
Membuatkan Plang Masjid 

Kami berinisiatif menggunakan uang khas yang terkumpul dari jualan takjil digunakan untuk membuat plang nama masjid. Sebagai kenang-kenang jika warga melihat plang tersebut bisa mengingat kami yang hanya sebentar tinggal disana. 

9. Pengajian dan Lomba di Masjid

Kegiatan pengajian dilakukan saat minggu akhir bulan ramadhan sekaligus kami buat program buka bersama dan pembagian hadiah lomba. Kategori yang dilombakan adalah adzan, pembacaan alquran sesuai tajwid, wudhu dan sholat dengan benar.

Program kerja KKN Sederhana dan berhasil
Pembagian Hadiah Lomba

Pesertanya adalah anak-anak yang les mengaji di masjid tersebut juga. Mereka sangat bersemangat dalam kegiatan tersebut.Acara tersebut dilakukan bersama dengan peresmian plang nama masjid yang kami berikan.

10. Mempromosikan Wisata Desa 


Untuk poin ini bukan dari pengalaman, tapi bila saat ini masih melakukan KKN aku pasti akan mengusulkan program ini. Masyarakat kita sudah sangat umum mengunjungi tempat wisata untuk urusan piknik. 

Objek wisata Sukadana
Salah satu objek wisata tempat KKN

Posting di sosial media adalah cara terbaik untuk mempromosikan lokasi wisata yang ada di desa tersebut. Bisa menambah pemasukan daerah juga jika objek wisata tersebut dikelola dengan baik tentunya. 

*** 

Pengalamanku menyusun Program kerja saat KKN semoga bisa menginspirasi kalian yang sedang bingung dengan kegiatan tersebut. Bisa kamu improvisasi bersama anggota kelompok yang lain. Pengalaman KKN dari latar belakang fakultas pendidikan, mungkin bisa kamu sesuaikan dengan basic fakultamu dan keadaan desa yang kamu tinggali juga. Harus kompak dengan anggota kelompok demi tujuan proker tercapai. Walaupun ada hal-hal yang biasanya mahasiswa KKN alami. Semoga lancar tanpa halangan berarti, tetap jaga sopan santun dan selamat sampai kembali di rumah dengan mengantongi nilai memuaskan. 

2 komentar untuk "Program Kerja KKN Sederhana yang Sukses Dilakukan Ini Berdasarkan Pengalaman Pribadi "

  1. Kayaknya kegiatan selama kkn seru-seru dan bermanfaat banget buat masyarakat ya mbak. Saya yang membaca jadi membayangkan ikut kegiatannya😁 jadi inget dulu waktu sd ada kakak-kakak kkn yang datang ke sekolah gitu dan bikin lomba-lomba. Sekolah jadi makin meriah.

    BalasHapus
  2. Poin pertama dan terakhir saya itu sangatlah penting
    Pamong desa harus didekatin dan kalau perlu mempromosika tempat wisatanya
    Membuat plang, selamat datang masuk desa biasanya mahasiswa yang KKN ditempat saya

    BalasHapus