Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

My Wedding

Kamu Harus Tahu dan Patuhi Syarat Melakukan Perjalanan Saat New Normal

Era New Normal ini fasilitas transpostasi umum sudah diizinkan beroprasi kembali. Namun bukan berarti kita bebas melakukan perjalanan seperti dulu. Ada protokol kesehatan New Normal yang harus dipatuhi. Salah satunya syarat negatif Covid-19 harus kamu kantongi, baik Rapid tes atau swab (PCR) tes.


Wajar bila di tengah kondisi kesehatan dunia seperti saat ini banyak yang merasa khawatir berlebihan. Serangan virus corona menunjukkan gejalanya seperti sakit flu yaitu bersin dan batuk. Hal itu tentu memunculkan perasaan was-was jika ada orang yang terlihat menunjukkan gejala itu di dekat kita. Saking khawatirnya, kalau kita bersin-bersin atau batuk juga terbesit pertanyaan “Apa mungkin terinfeksi corona ya?”

Seperti yang aku bilang tadi bahwa perasaan khawatir itu wajar karena penularan virus ini sangat mudah dan cepat. Tidak memandang tua atau muda, kaya atau miskin, kurus atau gemuk, semuanya berpotensi terinfeksi. Sudah memakan korban sangat banyak juga di seluruh dunia.

Asal tidak berlebihan, rasa khawatir itu justru membuat kita mencari informasi lebih banyak tentang virus corona. Mulai dari gejala, penyebab, langkah pencegahan dan juga pemeriksaan apa saja yang bisa menunjukan seseorang benar terinfeksi virus covid-19. Sehingga kita lebih waspada dan mempunyai pedoman untuk menghindarkan diri dari potensi penularan. 

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) atau yang kita kenal dengan Virus Corona pertama kali ditemui di Kota Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019 lalu kemudian menyebar dengan cepat ke seluruh dunia termasuk Indonesia mulai Maret 2020. Penularan virus yang begitu mudah, bisa melalui sentuhan yang mengharuskan kita menjaga jarak satu sama lain dan menjauhi tempat ramai bahkan diminta untuk selalu di rumah.

Pemerintah sampai harus mengeluarkan larangan masuk sekolah, kerja dan berkegiatan jauh dari rumah lainnya. Hal itu banyak menimbulkan efek tak baik diberbagai sektor. Paling terasa pada sektor perekonomi yang kian sulit karena kegiatan mencari rupiah banyak dibatasi. Sehingga kita harus memutar otak demi mendapat pemasukan untuk sekedar bertahan hidup, salah satunya dengan mulai menjalankan bisnis kue yang bisa dipasarkan via media sosial. 

Tapi saat ini peraturan sudah lebih longgar dibanding sebelumnya, penerapan New normal atau kenormalan baru sudah mulai diberlakukan. Kebiasaan baru ini tetap harus sesuai protokol kesehatan yang diterbitkan Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 tentunya. Karena ancaman virus belum hilang sampai vaksin didapat dan sebenarnya keadaan belum baik-baik saja.

Syarat wajib bepergian masa new normal covid

Apalagi kamu yang banyak melakukan kegiatan bepergian jauh, kemungkinan kamu bisa tertular lebih besar. Untuk menyikapi itu kamu harus mematuhi protokol yang diterbitkan pemerintah sejak awal Juni 2020 lalu ya. Berikut syarat-syarat yang harus dipersiapkan sebelum melakukan perjalanan pada masa percobaan New Normal ini. 

1. Memastikan Tubuh Tetap Sehat


Jangan memaksakan diri untuk pergi saat tubuh terasa kurang fit, apalagi menunjukan gejala-gejala flu. Jaga pola hidup sehat agar daya tahan tubuh tetap terjaga, menghindari penularan yang mungkin terjadi saat melakukan perjalanan. 

2. Memakai Masker dan Membawa Hand Sanitizer


Kebiasaan baru kita memakai masker jangan sampai ditinggalkan saat melakukan perjalanan. Virus ini menyerang sistem pernapasan, maka kita harus melindungi area yang memungkinkan virus masuk ke tubuh kita.

Selain itu juga selalu membawa hand sanitizer untuk menjaga tangan kita steril dari virus, sebab kita tidak bisa selalu memastikan semua tempat yang kita singgahi selama perjalan menyediakan sabun untuk mencuci tangan. 

3. Menjaga Jarak Dengan Orang Lain


Minimal satu meter jarak kita dari orang lain untuk menghindari sentuhan atau terkena percikan air liur saat bersin atau berbicara. Karena salah satu penularan virus jahat ini dari air liur penderitanya. 

4. Membawa Kartu Identitas dan Surat Kesehatan


KTP atau SIM yang menunjukan identitas kita wajib dibawa untuk memudahkan pemeriksaan terutama jika kita bepergian dengan transportasi umum. Jangan lupa untuk tiba lebih awal sebelum jam keberangkatan yang ditetapkan karena pemeriksaan saat proses Check In lebih panjang dari sebelumnya. 

Surat kesehatan yang perlu dibawa dan dapat ditunjukkan selama perjalanan adalah 

  • Surat keterangan uji tes PCR dengan hasil negatif yang berlaku 7 hari atau surat keterangan uji rapid test dengan hasil non reaktif yang berlaku 3 hari pada saat keberangkatan
  • Surat keterangan bebas gejala seperti influenza (influenza-like illness) yang dikeluarkan oleh dokter RS/Puskesmas bagi daerah yang tidak memiliki fasilitas tes PCR dan/atau Rapid Test.

Tes Corona dengan halodoc

Memperoleh Surat Keterangan Covid Test Secara Online Via Aplikasi Halodoc


Rapid test adalah metode skrinning awal pemeriksaan covid-19. Selain pengambilan sampel Rapid tes lebih mudah yaitu dengan pangambilan darah, hasil pemeriksaannya juga cepat karena dapat diperoleh hanya dalam hitungan menit. Berbeda dengan metode PCR yang dilakukan dengan pengambilan sampel lendir dari saluran pernapasan (hidung atau tenggorokan), waktu pemeriksaan sampai diperoleh hasilnya dilakukan dalam hitungan jam bahkan lebih dari sehari. 

Tidak semua fasilitas kesehatan bisa melakukan pemeriksaan PCR ini karena alat yang digunakan terbatas. Sedangkan Rapid tes lebih mudah dilakukan, hampir di semua fasilitas kesehatan seluruh Indonesia bisa melakukannya. Bila kamu bingung bagaimana tata cara melakukan tes ini, Halodoc bisa membantu kamu mendapat pelayanan kesehatan menjadi lebih praktis.  

Halodoc sudah banyak membantu masyarakat kita dengan memudahkan memperoleh fasilitas kesehatan melalui aplikasi kesehatan berbasis daring. Demi mendukung kebijakan pemerintah saat ini, Halodoc mengambil peran dengan turut memberi kemudahan bagi siapa saja yang ingin melakukan Covid Test hanya dengan smartphone.

Kamu cukup melakukan proses pendaftaran dari aplikasi Halodoc dengan mengisi data diri dan mengunggah foto KTP atau KK (untuk yang belum memiliki KTP). Selanjutnya kita menentukan fasilitas kesehatan tujuan yang paling mudah kita jangkau. Kemudian tentukan juga jenis  tes yang kamu perlukan. Jika pemeriksaan telah selesai, kamu akan mendapat pemberitahuan baik di aplikasi juga melalui SMS untuk mengambil surat keterangannya. 

*** 

Semoga artikel ini membantu kamu yang sedang bingung mencari informasi persyaratan melakukan perjalanan di masa New Normal ini. Semoga kita selalu diberi kesehatan dan wabah virus ini segera berlalu sehingga keadaan kembali seperti sedia kala. Aamiin. :)

5 komentar untuk "Kamu Harus Tahu dan Patuhi Syarat Melakukan Perjalanan Saat New Normal"

  1. Semoga sih semua menjadi bener-bener normal, jadi gak was-was gitu kalau jalan-jalan.

    BalasHapus
  2. Semenjak pandemi melanda, saya jadi was-was banget ke tempat yang rame. Apalagi ketika ne normal diterapkan malah jadi semakin parno pergi ke tempat umum. Belum lagi kota tempat tinggalku termasuk zona merah yang korbannya terus bertambah tiap hari.

    BalasHapus
  3. Kadang terpikir sampai kapan gini terus? Sudah dikejar penyakit masih juga diribetkan dengan surat-surat dan tes-tes kesehatan. Sedih saya.

    BalasHapus
  4. Meski sudah New Normal tetapi kita juga harus tetap menjaga kesehatan tubuh, Bukan mengabaikannya sebebas-bebasnya. Karena masih ada aturan berlaku yang tetap harus kita perhatikan atau kita ketahui dengan teliti.😊😊

    BalasHapus
  5. Makasih tips tips nya mbak, biarpun untuk sementara ini aku tidak akan melakukan perjalanan tapi tipsnya sangat penting karena rencananya bulan Agustus ingin pulang kampung karena lebaran tidak pulang.

    Kalo pakai masker dan hand sanitizer sih udah ada, cuma jaga jarak juga iya, cuma surat kesehatan yang belum ada.

    BalasHapus